Perkembangan kulkas dari masa ke masa | jeanbont.pbworks.com
Kebanyakan dari kita sudah memiliki lemari pendingin atau yang biasa kita sebut kulkas. Benda ini tentu sangat berguna bagi kita jika ingin mendinginkan makanan atau membuat makanan menjadi tahan sedikit lebih lama. Tapi, pernahkah kamu membayangkan bagaimana orang-orang mendinginkan dan mengawetkan makanan sebelum adanya kulkas? Dan apa sih yang memicu diciptakannya kulkas?
Sebelum adanya kulkas, orang-orang menggunakan icebox. Mungkin kamu juga masih menggunakan benda ini untuk mendinginkan makanan yang dibawa saat piknik atau berlibur. Icebox menggunakan es untuk mendinginkan makanan. Sayangnya, efisiensi dingin yang dihasilkan oleh icebox ini kurang baik. Dibutuhkan sangat banyak es untuk menghasilkan dingin yang pas. Akibatnya, penggunaan es untuk pendinginan ini semakin meningkat di tahun 1890. Dari sinilah orang-orang mulai mencari alternatif lain mendinginkan makanan tanpa menggunakan es.
Sejak itu, mulailah bermunculan teknologi pendingin dengan menggunakan tenaga mesin elektrik. Fred Wolf pada tahun 1913 menciptakan sebuah mesin pendingin yang mengadopsi konsep mesin kondensor. Tahun-tahun berikutnya, mesin tersebut terus disempurnakan. Di tahun 1919, dibuatlah mesin pendingin yang menggunakan kendali otomatis. Pada tahun 1928, Thomas Midgely Jr. ikut menyempurnakan mesin pendingin ini. Ia mengganti gas amonia yang digunakan oleh mesin tersebut dengan gas freon. Gas freon ini dapat membuat mesin pendingin dapat mendinginkan dengan suhu yang lebih rendah dan tekanan yang lebih rendah pula dibandingkan dengan gas amonia.
Asal tahu saja, ternyata pada zaman itu mesin pendingin hanya dijual dalam bentuk mesin. Mesin tersebut dipasang dalam icebox untuk menggantikan es sebagai pendingin di dalam icebox tersebut. Barulah pada tahun 1923 dibuat wadah khusus untuk mesin pendingin tersebut. Dan pada tahun 1930, mesin pendingin sudah dijual beserta dengan ‘kotak’-nya. Inilah yang berkembang menjadi lemari pendingin atau kulkas sampai sekarang. Pada perkembangannya, dibuatlah dua ruang terpisah untuk lemari pendingin tersebut. Satu ruang digunakan untuk mendinginkan makanan biasa, satu ruang lagi digunakan untuk membekukan es. Konsep ini masih digunakan sampai sekarang dengan adanya freezer di dalam kulkas yang kita kenal sekarang yang memang khusus untuk membekukan es.
Sumber : SainsMe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar